Home - Biology Ranger

Home - Biology Ranger

This blog was created by:

Irham Nisaur Rohim - 11304241018
Zuchdiawati Luthfi Utami - 11304241020
Pendidikan Biologi Subsidi
Universitas Negeri Yogyakarta

Minggu, 11 Mei 2014

Animasi Flash

Silakan download file animasi flash berikut ini untuk menambah pengetahuan kalian mengenai tumbuhan berbiji. Klik:

1. Bunga Ganda

2. Fotosintesis 1

3. Fotosintesis 2

4. Pertumbuhan

Sumber: http://datapendidik.blogspot.com/2012/03/animasi-flash-biologi-tumbuhan.html

Latihan Soal dan Pembahasan

1. Berikut ini yang bukan merupakan ciri-ciri perbedaan struktur 
    tumbuhan monokotil dan dikotil adalah ….
a. susunan akarnya
b. morfologi bunganya
c. tipe perkecambahannya
d. susunan anatomi batang
e. sifat haploid sel kelaminnya
jawab: e
 Monokotil dengan dikotil mempunyai persamaan yakni 
  sifat haploid sel kelaminnya yakni n.

2. Tumbuhan di bawah ini merupakan tumbuhan monokotil adalah ….
a. putri malu
b. jambu batu
c. kangkung
d. pisang
e. apel
jawab: d
Contoh tumbuhan monokotil adalah pisang
3. Tumbuhan berikut yang merupakan anggota gymnospermae adalah ….
a. alang-alang, pakis haji, karet
b. alang-alang, pakis haji, pinus
c. melinjo pakis haji, pinus
d. karet, pakis haji, melinjo
e. pakis haji, karet, pinus
jawab: e
Tanaman yang termasuk Gymnospermae, melinjo, pakis haji,
 dan pinus, sedang karet, pisang dan alang-alang termasuk Angrospermae.
4. Suatu tumbuhan dengan ciri-ciri berkayu, daun majemuk
  dan bunga dengan mahkota seperti kupu-kupu termasuk ….
a. rubiaceae
b. myrtaceae
c. arecaceae
d. orchidaceae
e. papilionaceae
jawab: e
Tumbuhan dengan mahkota berbentuk kupu-kupu adalah 
 Papilionaceae atau polong-polongan/kacang.
5. Suatu tumbuhan memiliki ciri-ciri urat daun sejajar, bagian 
bunga keliipatan tiga, akar dan batang tidak tumbuh membesar. 
Tumbuhan demikian termasuk ….
a. gymnospermae
b. angiospermae
c. monokotil
d. dikotil
e. paku
jawab: c
Monokotil bercirikan tulang daun sejajar, bagian tubuh berkelipatan
 tiga dan di antara xylem dan fl oem tidak terdapat cambium 
sehingga tidak bisa membesar.
6. Tumbuhan yang bakal bijinya tidak terdapat didalam bakal buah tersebut ….
a. gymnospermae
b. spermatophyta
c. angiospermae
d. thalophyta
e. bryophyta
jawab: a
Sudah jelas.
7. Pada angiospermae terjadi pertumbuhan ganda 
dengan adanya peleburan antara inti generatif dengan sel telur
 dan inti generatif dengan ….
a. sel antipoda
b. inti sinergig
c. inti lembar primer
d. inti kandung lembaga primer
e. inti kandung lembaga sekunder
jawab: e
Pada pembuahan ganda terjadi dua kali pembuahan yakni 
generatif 1 bertemu ovum dan generatif 2 ketemu dengan
 inti kandung lembaga sekunder.
8. Padi, jagung, rumput, alang-alang termasuk kedalam famili ….
a. poaceae
b. malvaceace
c. papilionaceae
d. euporbiaceae
e. zingiberaceae
jawab: a
 Padi, jagung, dan rumput termasuk dalam famili Poaceae atau rumput rumputan.
9. Monokotil dan dikotil memeliki persaman dalam hal ….
a. satu kotiledon
b. jalur-jalur (venasi) pada daun
c. lingkaran tahunan pada batang
d. xilem yang berkembang dengan baik
e. floem terletak konsentris dengan xilem
jawab: b
 Persamaan antara monokotil dan dikotil adalah adanya
 jalur-jalur (venasi) pada daun sebagai jalur penguapan.
10. Pengamatan terhadap suatu tumbuhan menunjukan ciri
, berakar tunggang, tidak berbunga sejati, berbiji, berdaun,
 batang bercabang, bakal biji terdapat pada strobilus betina 
dan serbuk sari dalam strobilus jantan, maka tumbuhan ini
 dapat digolongkan kedalam ….
a. alga
b. mycota
c. tallophyta
d. angiospermae
e. gymnospermae
jawab: e
Gymnospermae atau tumbuhan berbiji terbuka bercirikan 
bakal bijinya terdapat dalam strobilus betina dan serbuk sari 
terdapat dalam strobilus jantan.
SELAMAT BELAJAR :)

Related Videos

Berikut ini ada beberapa video yang dapat menambah pengetahuan kita tentang tumubhan berbiji atau Spermatophyta. Klik:
1. Spermathophyta Video 1
2. Spermatophyta Video 2

Klasifikasi Tumbuhan Berbiji

Tumbuhan Spermatophyta dibedakan menjadi 2 golongan (sub divisio), yaitu tumbuhan biji terbuka (gymnospermae) dan tumbuhan biji tertutup (angiospermae) :

a.   Gymnospermae (Tumbuhan biji terbuka)
Disebut biji terbuka karena biji tidak tertutup oleh daging buah. Umumnya memiliki struktur daun tebal, banyak cabang, tudung daun membentuk konifer/kerucut. Belum memiliki bunga sesungguhnya. Reproduksi generatif  terjadi satu kali pembuahan (pembuahan tunggal) yang menghasilkan zygot. Waktu antara penyerbukan dan pembuahan berlangsung relatif lama.
Tumbuhan yang memiliki biji terbuka mempunyai ciri ciri berdaun sempit dan kaku kecuali melinjo yang berdaun lebar, berakar tunggang. bercabang dan berkayu batangnya, biji telanjang nampak dari luar karena tidak terbungkus daun bunga, mengalami pembubuhan tunggal

Ciri-ciri gymnospermae tidak mempunyai bunga sejati, tidak ada mahkota bunganya. Bakal biji terdapat di luar permukaan dan tidak dilindungi oleh daun buah, merupakan tumbuhan heterospora yaitu menghasilkan dua jenis spora berlainan, megaspora membentuk gamet betina, sedangkan mikrospora menghasilkan serbuk sari, struktus reproduksi terbentuk di dalam strobilus. Dalam reproduksi terjadi pembuahan tunggal.

Ciri – ciri yang lain :
• Belum mempunyai bunga sejati (berupa strobilus)
• Badan penghasil bakal biji berupa strobilus, tidak punya ovarium
• Batang tidak mempunyai floeterma, akar dan batang berkambium, xylemnya berupa tracheid
• Pembuahan Tunggal
• Klasifikasi ada 4 kelas:
• Kelas Coniperinae
• Bakal biji tidak terlindungi oleh daun buah
• Berakar tunggang.
• Umumnya berupa pohon.
• Mempunyai akar, batang, dan daun sejati.
• Pada umumnya perdu atau pohon, tidak ada yang berupa herba Batang dan akar berkambium sehingga dapat tumbuh membesar
• Bentuk perakaran tunggang
• Daun sempit, tebal dan kaku
• Tulang daun tidak beraneka ragam
• Tidak memiliki bunga sejati
• Alat perkembangbiakannya berbentuk kerucut yang disebut strobilus atau runjung.
• Alat kelamin terpisah, serbuk sari terdapat dalam strobilus jantan dan sel telur terdapat dalam strobilus betina
 
Gymnospermae dibedakan menjadi beberapa kelompok , yaitu :
  • Cycadophyta/Cycadales, batang tidak bercabang, daun-daun majemuk tersusun sebagai tajuk di pucuk pohon. Contoh : Cycas rumpii (pakis haji).
  • Pinophyta/Coniferales, memiliki tudung daun berbentuk kerucut (konifer), alat reproduksi berupa strobilus (pada jantan maupun betina), daun berbentuk jarum.  Contoh : Aghatis alba (damar), Cupressus sp, Araucaria sp, Juniperus sp, Pinus merkusii
  • Gnetophyta/Gnetales, batang memiliki banyak cabang, daun tunggal berhadapan, bunga berkelamin tunggal.Misal : Gnetum gnemon (mlinjo)
  • Ginkophyta, pohon dengan tunas pendek, daun berbentuk pasak/kipas dan bertangkai daun. Merupakan tumbuhan asli di negara Tiongkok.



b.  Angiospermae (Tumbuhan biji tertutup)
Disebut biji tertutup karena biji terbungkus oleh daging buah. Memiliki alat reproduksi berupa bunga sempurna (benangsari, putik, bakal buah, bakal biji, mahkota, kelopak, dan tangkai). Reproduksi generatif mengalami dua kali pembuahan (pembuahan ganda) yang menghasilkan zygot (pembuahan inti generatif/sperma dengan ovum) dan endosperm (pembuahan inti generatif/sperma dengan kandung lembaga skunder).
Tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae) berasal dari kata angio = bunga dan spermae = tumbuhan berbiji. Tumbuhan ini memiliki bunga yang sesungguhnya yang terdiri dari mahkota bunga, kelopak bunga, putik, dan benang sari.
Tumbuhan biji tertutup (angiospermae) merupakan tumbuhan berbunga yang memiliki pembungkus biji (ovulum) dibagi ke dlm 2 kelas yaitu Monokotiledon (berkeping satu) dan dikotilodonae (berkeping dua). ada yang berumah satu dan bermah dua.

Ciri-ciri Angiospermae memiliki bakal biji atau biji yang tertutup oleh daun buah, mempunyai bunga sejati, umumnya tumbuhan berupa pohon, perdu, semak, liana dan herba.

Ciri – ciri yang lain :
• Mempunyai bunga yang sesungguhnya
• Daun yang pipih , lebar dengan susunan tulang yang beraneka ragam
• Bakal biji atau biji tidak tampak karena terbungkus dalam suatu badan yang berasal dari daun buah, yaitu putik.
• Selisih waktu yang relative pendek antara penyerbukan dan pembuahan
• Mengalami pembuahan ganda.
• Hidup sebagai pohon, perdu, semak, merambat atau herba/terna
• Daun pipih dan lebar dengan susunan tulang daun menyirip, menjari, melengkung atau sejajar
• Memiliki bunga sejati dengan perhiasan bunga berupa kelopak dan mahkota bunga dan alat perkembangbiakannya berupa putik dan benang sari 
Angiospermae dibedakan menjadi 2 kelas, yaitu :
    1)  Kelas Monokotiledonae (Biji berkeping satu)
Umumnya berupa tumbuhan herba semusim atau setahun, memiliki kotiledon tunggal/berkeping satu, batang tidak bercabang / bercabang sedikit dan tidak memiliki kambium, berkas pengangkut tersusun tidak teratur (tersebar), tipe kolateral tertutup, tulang daun melengkung/sejajar, memiliki akar serabut, Bunga memiliki bagian-bagian dengan kelipatan 3, bentuk bunga tidak beraturan, dan warna tidak mencolok.
Terdiri dari beberapa famili :
  • Liliaceae, Misal : Lilium sp (lilia), Alium cepa (bawang besar), Alium sativum (bawang putih), Alium ascolonicum (bawang merah).
  • Palmae (keluarga palem), Misal : Cocos nucifera (kelapa), Phoenix sp (kurma)
  • Graminae (keluarga rumput-rumputan), Misal : Oryza sativa (padi), Zea mays (Jagung), rumput, bambu, dan sebagainya.
  • Orchidaceae (keluarga anggrek), Misal : Cattleya sp, Dendrobium sp, Arundina sp, Epidendrum sp, Vanilia planifolia (vanili).
Kelas Dikotiledonae (Biji berkeping dua)
Umumnya berupa tumbuhan menahun (berkayu), memiliki kotiledon ganda/berkeping dua, umumnya batang bercabang, memiliki kambium, berkas pengangkut tersusun secara teratur (bersebelahan), tipe kolateral terbuka,  tulang daun menjari/menyirip, memiliki akar tunggang, Bunga memiliki bagian-bagian dengan kelipatan 4 atau 5, bentuk bunga beraturan, dan umumnya memiliki warna mencolok
Terdiri dari beberapa familia, yaitu :
  • Caryophyllaceae, Misal : Dianthus chinensis.
  • Magnoliaceae, Misal : Magnolia grandiflora (cempaka putih).
  • Rosaseae, Misal : Rosa hybrida ( bunga maqar)
  • Leguminoceae, Misal : Leucena glauca (lamtoro), Parkia specinosa (petai), Tamarindus indica (asam).
  • Malvaceae, Misal : Hibiscus rosa-sinensis (bunga sepatu), Glossipium obtusifolium (kapas).
  • Umbelliferae, Misal : Centella asiatica (talas)
  • Solanaceae, Misal : Solanum tuberosum (kentang), Orthosiphon grandiflorus (kumisal kucing).
  • Compositae, Misal : Ageratum sp (babandotan), Helianthus annus (bunga matahari), Nicotiana tabaccum (tmebakau), Capsicum sp (cabe), Lycopersicum esculentum (tomat), dan sebagainya

Perkembangbiakan Tumbuhan Berbiji

Perkembangbiakan secara generatif/seksual dengan membentuk biji yang diawali dengan pembentukan gamet (gametogenesis), penyerbukan (polinasi), peleburan gamet jantan dan betina (fertilisasi) yang menghasilkan Misal, kemudian menjadi embrio.

Perkembangan secara vegetatif/aseksual dengan organ-organ vegetatif (tunas, tunas adventif, rhizoma, stolon).
 

Ciri-ciri Tumbuhan Berbiji

    Spermatophyta (tumbuhan berbiji) memiliki ciri-ciri antara lain: makroskopis dengan ketinggian bervariasi, bentuk tubuhnya bervariasi, cara hidup fotoautotrof, habitatnya kebanyakan di darat tapi ada juga yang mengapung di air (teratai), mempunyai pembuluh floem dan xilem, reproduksi melalui penyerbukan (polinasi) dan pembuahan (fertilisasi). Dalam tumbuhan berbiji banyak sekali ordo ataupuun famili dari tiap divisi. Hal ini membuktikan bahwa tumbuhan berbiji merupakan tumbuhan yang dapat dikatakan tumbuhan yang memiliki bagian yang sangatlah banyak.
    Tumbuhan biji berbeda dengan lumut atau tumbuhan paku karena tumbuhan biji menghasilkan biji yang terbentuk melalui pembuahan atau fertilisasi. Biji dihasilkan oleh alat perkembangbiakan yang disebut bunga. Terdapat dua macam tumbuhan biji, yaitu tumbuhan biji terbuka (Gymnospermae) dan tumbuhan biji tertutup (Angiospermae). Agiospermae terdiri lagi dari tumbuhan berkeping satu (monokotil) dan tumbuhan berkeping dua (dikotil).

    1. Karakteristik Tumbuhan Berbiji
    Biji dihasilkan oleh bunga setelah terjadi peristiwa penyerbukan dan pembuahan. Dengan kata lain, biji dapat dihasilkan merupakan alat pembiakan secara seksual (generatif). Selain itu, ada juga pembiakan secara aseksual (vegetatif).

    Karakteristik yang lain :
    1. Struktur perkembangbiakan yang khas adalah biji yang dihasilkan bunga ataupun runjung. Setiap biji mengandung bakal tumbuhan , yaitu embrio yang terbentuk oleh suatu proses reproduksi seksual. Sesudah bertunas embrio ini tumbuh menjadi tumbuhan dewasa.
    2. Sperma atau sel kelamin jantan menuju kesel telur atau sel kelamin betina melalui tabung serbuk sari hanya terdapat pada tumbuhan berbiji.
    3. Tumbuhan biji mempunyai jaringan pembuluh yang rumit. Jaringan ini merupakan saluran menghantar untuk mengangkut air, mineral, makanan dan bahan – bahan lain.
    4. Pada hakekatnya tumbuhan berbiji memiliki pigmen hijau (klorofil) yang oenting untuk fotosintesis yaitu suatu proses dasar pembuatan makanan pada tumbuhan.

    Sebutan lain untuk tumbuhan berbiji :
    - Anthophyta (tumbuhan berbunga)
    - Phanerogamae (tumbuhan yang perkawinannya terlihat)
    - Embriophyta sifonogama (tumbuhan yang berlembaga dan perkawinannya melalui pembuluh)